Langsung ke konten utama

Belajar Mengikhlaskanmu Dengan Air Mata

Aku merasakannya lagi, sakit itu luka itu. Berkali-kali aku bertahan sekuat tenaga untuk tidak menghiraukannya. Kau kembali membuat butiran air dimataku berlinang dan jatuh lagi. Segitukah tak ada perasaan bersalah darimu untukku.Berapa lama lagi sakit ini akan terus kutahan dan kuratapi sendiri. Tak cukupkah hanya aku saja yang seharusnya kau tatap dan kau rangkul hatinya. Masih ada lagi kah wanita lain yang ingin kau rangkul menjadi milikmu. Kenapa tak pernah mau memandang sedikit hatiku, kenapa?

Begitu elokkah parasnya dariku, begitu maniskah lesung pipinya untuk kau pandang. Aku memang tak secantik dia dan tak sesempurna parasnya. Tapi aku tahu tentangmu aku mengerti dirimu. Aku bahkan lebih dahulu tahu kau menangis sedangkan dia. Perbedaan apalagi yang harus aku lakukan agar kau tak memandangnya. Dosakah rasa sayangku padamu sehingga tak ada kah kata lebih dari teman untuk kau dan aku. Apa dunia memang tak pernah adil untukku?. Apa dunia diciptakan hanya sekedar aku bisa mengagumimu.

Menghentikan rasa ini aku yang tak bisa. Melupakan sekejab rasa ini membiarkanmu terbang bebas mencari cinta yang kau pilih. Membiarkan sayapmu direngkul oleh wanita lain. Melepasmu dengan senyum bahagia bahwa kau temanku telah bisa menemukan cinta yang selama ini dia cari. Apa itu yang kau inginkan dariku, kenapa harus aku?

Hatiku menangis lagi karenamu, relung hatiku sakit sekali karenamu. Tidak bisakah kau menghentikannya. Cukup sudah rasa sakit ini, biarkan aku untuk mencari cintaku yang baru.Buat aku melupakan perlahan semua mimpi tentangmu. Menghapus semua kenangan kejam yang selalu datang dimalam hari dan sepiku. Berhentilah hadir disetiap mimpi malamku. Menjauhlah dari khayalan yang takkan pernah terwujudkan olehku.

Hey kamu lelaki yang selalu membuatku kagum, sudah saatnya lukaku kucari obat penawarnya. Mulai dari sekarang kuharap kau juga takkan pernah mencariku ataupun memberikanku kabar tentangmu. Jagalah dia wanita pilihan hatimu, wanita sempurna yang selalu kau harapkan.Berbahagialah karena aku akan selalu mendoakan kebahagianmu dari sini. Dari setiap doa sholatku agar kau selalu bahagia dengannya walau tanpa ada aku.

Kamu yang selalu mengajariku untuk selalu semangat. Aku akan mulai menghilangkanmu perlahan walau sulit. Walau titik air mata tetap berlinang setiap mengingatmu. Meskipun susah tapi akan aku coba membiarkanmu berbahagia. Mengikhlaskanmu dan tersenyum atas semua yang telah kau miliki tanpa aku. Ya walaupun senyum bahagiamu adalah tangisan dari lara hatiku. Tak apa demi kamu yang telah bahagia dengannya.


Hey wanita yang telah berada disamping lelaki yang kukagumi
Aku mohon jaga dia seperti aku menjaganya dalam doa
Sayangi dia seperti kau menyayangi dirimu sendiri
Jangan biarkan hatinya terluka
Jangan kau biarkan ada tangis didalam malam dan sepinya
Berbahagialah karena kau memiliki laki-laki yang sempurna
Dan berterimakasihlah karena aku belajar untuk mengikhlaskan dia untukmu :)

With Sadness
AnggiCaroot

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kampung Surga dan IELTS Tercinta, Caroot Move On

My sophisticated course Disudut sebuah cafe kecil dikampung inggris dimana memori tentang kita perlahan berkumpul bersama dengan alunan lagu. Aku ingin bercerita tentang rasa, pelajaran dan mimpi yang terjalin erat bersamaan dengan kata cinta juga perpisahan. Aku menuliskan semua yang ingin kutuang kedalam sebuah prasa yang mungkin orang menganggapnya biasa, seandainya kalian tahu aku terhanyut didalamnya bersama waktu. Mari kita mulai dengan pertemuan pada tahun lalu diakhir April 2015. Ini cerita tentang pertemuan didalam edukasi non formal. Aku adalah fresh graduate yang tengah dalam masa transisi menjadi pengangguran baru. Aku berusaha mencari pekerjaan namun tidak ada yang sesuai dengan keinginan , kemudian aku berhenti. Kecintaan yang akhirnya mendukungku untuk berpindah mencari ilmu yang sudah lama ingin kukuasai, English. Aku punya mimpi kecil melanjutkan pendidikanku keluar negeri dan aku butuh kemampuan bahasa inggris yang mumpuni. Dan disinilah mimpi itu mul...

Surat Cinta Untuk Papa Zalnif dan Mama Usmiarti

5 September 2016  Kepada YTH,                                                                                                               Bapak Zalnif dan Ibu Usmiarti Di tempat Dengan Hormat, Melalui surat ini saya anak tengah kalian ingin menyampaikan banyak terimakasih kepada bapak dan ibu karena telah menjadi orang tua saya. Apabila diluar sana kebanyakan orang-orang seusiaku berkata hadiah yang paling indah adalah pe...

Lelaki Hitam Manis Kesayanganku

Aku kembali menulis setelah beberapa bulan tak ada waktu dan isi kepalaku tertuang melalui tulisan. Hari dan bulan berlalu karena banyak hal yang tidak bisa kukendalikan terjadi tanpa henti. Sudah akhir dari Mei 2021, apa saja yang sudah berlalu ? Ada banyak sedihku dan juga tak terhitung bahagia yang kupunya. Mari kutuliskan tentang satu orang ini, manusia favoritku belakangan ini. Iya, kekasih baruku. Hari ini aku ingin menulis tentangnya, sosok lelaki yang sampai detik ini belum sempat kuceritakan melalui tulisan. Aku sudah mengenalnya setengah tahun belakangan ini, hari-hariku sekarang sudah diisi dengan hadirnya. Aku tahu walau ini sepertinya terlalu cepat, tetapi lelaki ini bisa memahami apa arti diam dan ekspresi dari raut wajahku. Bagiku rasanya seperti bertemu sahabat lama yang selama ini hilang dan aku menemukannya didirinya. Aku menyukainya.  Lelakiku ini berkulit coklat, tinggi sekali 5'11 dan punya mata yang sangat indah. Aku sangat menyukai mata lentik dan rapi alisny...